Rabu, 17 Oktober 2012

Freezing The Scene

Tulisan ini berisikan materi Freezing the Scene. Bagian ini merupakan bagian pertama mengenai pembahasan materi Freezing The Scene, Definisi Forensik komputer, dan Tahapan Aktivitas Forensik.



Freezing The Scene
Freezing the scene atau yang lebih dikenal juga dengan pengumpulan bukti digital forensik adalah ilmu yang menganalisa barang bukti digital sehingga dapat dipertanggungjawabkan di pengadilan. Freezing The Scene yaitu mengenai pengumpulan bukti atas sebuah kejadian tindak kejahatan.

Definisi Forensik Komputer
Menurut Dr. HB Wolfre, definisi dari forensik komputer adalah sebagai berikut: “A methodological series of techniques and procedures for gathering evidence, from computing equipment and various storage devices and digital media, that can be presented in a court of law in a coherent and meaningful format.” Sementara senada dengannya, beberapa definisi dikembangkan pula oleh berbagai lembaga dunia seperti:
 The preservation, identification, extraction, interpretation, and documentation of computer evidence, to include the rules of evidence, legal processes, integrity of evidence, factual reporting of the information found, and providing expert opinion in a court of law or other legal and/or administrative proceeding as to what was found; atau The science of capturing, processing, and investigating data from computers using a methodology whereby any evidence discovered is acceptable in a Court of Law. Dimana pada intinya forensik komputer adalah “suatu rangkaian metodologi yang terdiri dari teknik dan prosedur untuk mengumpulkan bukti-bukti berbasis entitas maupun piranti digital agar dapat dipergunakan secara sah sebagai alat bukti di pengadilan.”

Tahapan Aktivitas Forensik
Secara metodologis, terdapat paling tidak 14 (empat belas) tahapan yang perlu dilakukan dalam aktivitas forensik, sebagai berikut:
1. Pernyataan Terjadinya Kejahatan  Komputer – merupakan tahap dimana secara formal pihak yang berkepentingan melaporkan telah terjadinya suatu aktivitas kejahatan berbasis komputer;
2. Pengumpulan Petunjuk atau Bukti Awal – merupakan tahap dimana ahli forensik mengumpulkan semua petunjuk atau bukti awal yang dapat dipergunakan sebagai bahan kajian forensik, baik yang bersifat tangible maupun intangible;
3. Penerbitan Surat Pengadilan – merupakan tahap dimana sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, pihak pengadilan memberikan ijin resmi kepada penyelidik maupun penyidik untuk melakukan aktiivitas terkait dengan pengolahan tempat kejadian perkara, baik yang bersifat fisik maupun maya;
4. Pelaksanaan Prosedur Tanggapan Dini – merupakan tahap dimana ahli forensik melakukan serangkaian prosedur pengamanan tempat kejadian perkara, baik fisik maupun maya, agar steril dan tidak tercemar/terkontaminasi, sehingga dapat dianggap sah dalam pencarian barang-barang bukti;
5. Pembekuan Barang Bukti pada Lokasi Kejahatan  – merupakan tahap dimana seluruh barang bukti yang ada diambil, disita, dan/atau dibekukan melalui teknik formal tertentu;
6. Pemindahan Bukti ke Laboratorium Forensik – merupakan tahap dimana dilakukan transfer barang bukti dari tempat kejadian perkara ke laboratorium tempat dilakukannya analisa forensik;
7. Pembuatan Salinan “2 Bit Stream” terhadap Barang Bukti – merupakan tahap dimana dilakukan proses duplikasi barang bukti ke dalam bentuk salinan yang identik;
8. Pengembangan “MD5 Checksum” Barang Bukti  – merupakan tahap untuk memastikan tidak adanya kontaminasi atau perubahan kondisi terhadap barang bukti yang ada
9. Penyiapan Rantai Posesi Barang Bukti – merupakan tahap menentukan pengalihan tanggung jawab dan kepemilikan barang bukti asli maupun duplikasi dari satu wilayah otoritas ke yang lainnya;
10. Penyimpanan Barang Bukti Asli di Tempat Aman – merupakan tahap penyimpanan barang bukti asli (original) di tempat yang aman dan sesuai dengan persyratan teknis tertentu untuk menjaga keasliannya;
11. Analisa Barang Bukti Salinan – merupakan tahap dimana ahli forensik melakuka analisa secara detail terhadap salinan barang-brang bukti yang dikumpulkan untuk mendapatkan kesimpulan terkait dengan seluk beluk terjadinya kejahatan;
12. Pembuatan Laporan Forensik – merupakan tahap dimana ahli forensik menyimpulkan secara detail hal-hal yang terjadi seputar aktivititas kejahatan yang dianalisa berdasarkan fakta forensik yang ada;
13. Penyerahan Hasil Laporan Analisa – merupakan tahap dimana secara resmi dokumen rahasia hasil forensik komputer diserahkan kepada pihak yang berwajib
14. Penyertaan dalam Proses Pengadilan – merupakan tahap dimana ahli forensik menjadi saksi di pengadilan terkait dengan kejahatan yang terjadi.

selanjutnya :

Sabtu, 02 Juni 2012

game Counter Strike 1.6


Counter Strike

Counter-Strike (disingkat CS) adalah permainan video tembak-menembak orang-pertama yang merupakan modifikasi dari permainan video Half-Life oleh Minh "Gooseman" Le dan Jess "Cliffe" Cliffe. Permainan ini telah berkembang menjadi serangkaian permainan baru sejak diluncurkan, antara lain Counter-Strike: Condition Zero, Counter-Strike: Source, dan Counter-Strike padaXbox.


SKENARIO
Selain dengan cara-cara di bawah, kemenangan bisa diraih dengan membunuh semua anggota tim lawannya.
1.    Penjinakan bom (Bomb defusal)
§  Berlaku untuk tempat yang berawalan de, contoh: de_inferno, de_train, dll.
§  Dalam skenario ini, tim teroris bertugas untuk menanam bom pada tempat yang sudah disediakan, yang disebutbombsite (A dan B). Sebaliknya, tim counter-terrorist harus menjinakkan bom jika sudah ditanam, atau mencegah teroris menanam bomnya. Meskipun seluruh teroris dibunuh, jika bom tidak dijinakkan sampai waktunya maka terorislah yang menang.
2.    Penyelamatan sandera (Hostage rescue)
§  Berlaku untuk tempat yang berawalan cs, contoh: cs_assault, cs_militia, dll.
§  Di tempat ini, counter-terrorist harus menyelamatkan keempat sandera (hostage) yang berada di markas teroris (T Spawn)
3.    Pembunuhan rahasia (Assasination)
§  Berlaku untuk tempat yang berawalan as, contoh: as_tundra, as_oilrig, dll.
§  Dalam skenario assasination, salah seorang anggota counter-terrorist menjadi VIP di timnya. Anggota tersebut tidak boleh mati hingga mencapai tempat yang aman (biasanya helikopter atau tank).
§  Skenario ini tidak banyak ada di permainan Counter-Strike.
4.    Lapangan tembak (Fight Yard)
§  Berlaku untuk tempat yang berawalan fy, contoh: fy_rush, fy_unseen, dll.
§  Dalam skenario ini kedua tim hanya melakukan baku tembak.


SENJATA
Senjata yang dapat digunakan antara lain:
§  1. Pistol
§  2. Shotgun
§  4. Senapan serbu
§  5. Senapan runduk
§  6. Senapan mesin
§  7. Perlengkapan
§  9. Pisau
§  10. Granat
§  11. Perlengkapan penjinak bom (defusal kit) (CT)
§  12. Bom C4 (T)
§  13. Cara menjadi VIP
§  14. Deagle



game engine


Game engine adalah framework atau tool. Ia ibarat WordPress, dengan WordPress kita tak perlu mengerti PHP dan MySQL utk dapat membuat web yg dinamis, tertata, indah pula. Jadi Anda tinggal install, pelajari menggunakannya, drag-and-drop objek-objek bangunan dan tentara, definisikan propertinya dan jadilah Counter Strike J
Game engine adalah software khusus untuk membuat game. Banyak sekali tersedia berbagai game engine untuk berbagai kebutuhan. Untuk membuat game desktop/PC maupun console (PS, Nintendo, dsb), untuk membuat First Person Shooter (seperti Counter Strike) maupun Real Time Strategy (seperti Empire Earth), bahkan untuk membuat mobile game maupun Massive Multiplayer Online Game (MMOG).
Game Engine menyediakan fitur-fitur yang acapkali ada pada game namun sulit membuatnya. Bagaimana agar karakter kita tidak menembus tembok sebenarnya adalah hal yang sangat sulit programming-nya. Namun di game engine fitur tersebut automatis terpakai. Untuk game FPS, fitur yang tinggal pakai lain misalnya membuat dunia permainan 3D, menaruh objek-objek ke dalam dunia tersebut, animasi, kecerdasan musuh, dsb. Dengan demikian, waktu pembuatan game bisa dipangkas sangat signifikan. Namun, karena game engine berfungsi sebagai middleware, kekurangannya adalah kustomisasi kita menjadi terbatas. Anda tidak dapat membuat website seperti facebook menggunakan wordpress khan… J
Game engine memberikan kita editor visual untuk memakai komponen-komponen sebuah game. Berbagai tool tersebut biasanya berupa Integrated Development Environment (IDE) sehingga nyaman sekali kita pakai. Biasanya komponen-komponen tersebut juga tidak kaku harus diterima apa adanya, dapat pula dikembangkan lagi sendiri atau diganti dengan komponen lain yang lebih sesuai dengan keinginan kita.
Mari kita bahas sebuah study case. Ada sebuah game engine bernama Neoaxis. Game engine ini menyediakan berbagai editor (map editor, resources editor, dsb) plus integrasi dari 3 engine utama yaitu rendering engine, physics engine dan sound engine. Rendering engine bertanggung jawab untuk membuat tampilan yg indah menawan namun tetap efisien prosesnya. Default-nya Neoaxis memakai OGRE (Open Graphic Rendering Engine). Kita bisa memilih apakah mau menggunakan Direct X. Physics engine membawa hukum-hukum fisika di dunia nyata kita ke dalam game. Collision detection, gravitasi, dsb tinggal dipakai, kita terhindar dari membuat code perhitungan fisika yang rumit itu. Di Neoaxis, kita dapat memilih antara library Nvidia PhysX atau ODE (Open Dinamic Engine). Subengine terakhir  adalah sound engine. Kita tinggal browse file suara yang kita inginkan, dibenamkan ke objek yang mana dan pada event apa maka jadilah kita memiliki fitur suara 3 dimensisurround sound pada game kita. Ketiga engine ini sudah umum ada pada game engine lain yang sejenis. Jadi, bahkan game engine juga menerapkan strategi reusability J. Kunjungi website neoaxis www.neoaxis.com untuk mempelajari lebih jauh kira-kira seperti apa makhluk bernama game engine.
Selain Neoaxis, masih banyak game engine lainnya. Beberapa yang terkenal adalah unity 3D (http://unity3d.com) yang merupakan freeware namun handal dengan dukungan cross platform yang baik, Albinary Open Platform yang berbasis Java, Build Engine yang digunakan untuk membuat game Duke Nukem, dsb. Adapula game engine yang ditelurkan dari sebuah game, misalnya CryENGINE2 yang digunakan untuk membuat game legendaris Crysis.

Minggu, 18 Maret 2012

Apa Itu Game ???

Pengertian Game

game(permainan) secara umum adalah sebuah aktivitas rekreasi dengan tujuan bersenang-senang, mengisi waktu luang, atau berolahraga ringan. Permainan biasanya dilakukan sendiri atau bersama-sama. Sedangkan computer game adalah permainan video yang dimainkan pada komputer pribadi, dan bukan pada konsol permainan, maupun mesin ding-dong. Permainan komputer telah berevolusi dari sistem grafis sederhana sampai menjadi kompleks dan mutakhir. Namun, pasar permainan komputer di Amerika Serikat mulai menurun sejak tahun 1999. adalah permainan yang menggunakan interaksi  dengan antarmuka pengguna melalui gambar yang dihasilkan oleh piranti video. Permainan video umumnya menyediakan sistem penghargaan–misalnya skor–yang dihitung berdasarkan tingkat keberhasilan yang dicapai dalam menyelesaikan tugas-tugas yang ada di dalam permainan. Kata “video” pada “permainan video” pada awalnya merujuk pada piranti tampilan raster. Namun dengan semakin dipakainya istilah “video game”, kini kata permainan video dapat digunakan untuk menyebut permainan pada piranti tampilan apapun. Sistem elektronik yang digunakan untuk menjalankan permainan video disebut platform, contohnya adalah komputer pribadi dan konsol permainan.

Definisi Menurut beberapa orang lain : 
# JOHN C BECK & MITCHELL WADE
Game adalah penarik perhatian yang telah terbukti
 
Game adalah lingkungan pelatihan yang baik bagi dunia nyata dalam organisasi yang menuntut pemecahan masalah secara kolaborasi
 
# IVAN C. SIBERO
Game merupakan aplikasi yang paling banyak digunakan dan dinikmati para pengguna media elektronik saat ini. 
 
# FAUZI A
Game merupakan suatu bentuk hiburan yang seringkali dijadikan sebagai penyegar pikiran dari rasa penat yang disebabkan  oleh aktivitas dan rutinitas kita
 
# SAMUEL HENRY
Game merupakan bagian tak terpisahkan dari keseharian anak, sedangkan sebagian orang tua menuding game sebagai penyebab  nilai anak turun, anak tak mampu bersosialisasi, dan tindakan kekerasan yang dilakukan anak
 
# ANDIK SUSILO
Game adalah salah satu candu yang susah  dihilangkan, bahkan ada yang mengatakan bahwa candu game online setara dengan narkoba
 
# JOHN NAISBITT
Game merupakan sistem partisipatoris dinamis karena game memiliki tingkat penceritaan yang tidak dimiliki film
 
# ALBERT EINSTEIN
Game adalah bentuk investigasi paling tinggi
 
# WIJAYA ARIYANA & DENI ARIFIANTO
Game merupakan salah satu kebutuhan yang menjadi masalah besar bagi pengguna komputer, karena untuk dapat memainkan game dengan nyaman, semua komponen komputernya harus memiliki kualitas yang baik, terutama VGA card-nya 

Jenis-jenis Game yang ada didunia :

A. Action Game
Action Game dikategorikan sebagai gameplay dengan model pertarungan.
  1. Action Adventure Game, berfokus pada eksplorasi dan biasanya mempunyai unsur item gathering, penyelesaian puzzle simpel, dan pertarungan (combat). Contoh dari genre ini termasuk The Legend of Zelda series dan Metroid series.
  2. Stealth Game, termasuk dalam genre game terbaru, biasanya digolongkan dalam mata-mata yang biasa melakukan aksinya secara rahasia. Contoh dari genre ini termasuk Metal Gear series dan Tom Clancy’s Splinter Cell.  Survival Horror Game, berusaha membuat player atau pemain menjadi tegang dan takut dengan elemen-elemen horor. Contoh dari genre ini termasuk Resident Evil series dan Alone in the Dark.
  3. Beat ‘em Up Game, seperti Side-scrolling beat ‘em up game, adalah game combat satu orang melawan banyak musuh yang telah disediakan. Contoh dari genre ini termasuk Dynasty Warriors series dan Final Fight.
  4. Fighting Game, adalah pertarungan dua player dengan jurus-jurus yang bias dikeluarkan dengan menekan beberapa tombol pada keyboard dengan urutan tertentu. Contoh dari genre ini termasuk Street Fighter II dan Tekken series.
  5. Maze Game, membutuhkan kecepatan berpikir dan bereaksi, serta berunsur ketepatan menavigasi. Contoh dari genre ini termasuk Pac-Man.
  6. Platform Game, atau platformers, adalah game dengan gameplay berlari, melompat, mengayun, naik tangga, dan sebagainya. Contoh dari genre ini termasuk Donkey Kong, Sonic the Hedgehog, Mario, dan Rayman,
  7. Shooter
    1. First-Person Shooter Game, menonjolkan shooting dan combat dari perspektif langsung dari mata karakter, bertujuan untuk memberikan player perasaan berada sendiri di tempat itu, dan bisa fokus saat menembak.
    2. Massively multiplayer online first person shooter Game, biasa disingkat MOFPS yang mengombinasi gameplay first-person shooter dengan dunia virtual di mana banyak player juga ikut bermain melalui internet. Contoh dari genre ini adalah CounterStrike Online.
    3. Third-person shooter Game, menonjolkan shooting atau tembak menembak dan combat dari perspektif karakter, bertujuan untuk memberikan pemandangan yang lebih luas dan gerakan yang lebih banyak seperti berenang dan berguling.
    4. Tactical shooter Game, bervariasi antara FPSs atau TPSs. Genre ini menonjolkan perencanaan dan kerja sama tim untuk memenangkan game. Contoh dari genre ini termasuk Tom Clancy’s Ghost Recon series dan SOCOM series.
    5. Light-gun Game, lebih banyak pada arcade dengan peralatan tertentu seperti senjata mainan yang mempunyai sensor khusus terhadap layar. Contoh dari genre ini termasuk Time Crisis dan Duck Hunt.
    6. Shoot ‘em up Game, atau disingkat shumps mempunyai ciri khas gambar 2D dan scrolling playing area. Contoh dari genre ini termasuk Star Fox series dan Ikaruga.
B. Adventure Game
Gameplay jenis ini adalah keharusan player memecahkan bermacam-macam puzzle melalui interaksi dengan orang lingkungan dalam game tersebut.
  1. Text adventure / Interactive fiction Game, di mana player akan menggunakan keyboard untuk mengetikkan perintah berupa “get rope” atau “go west”, dan komputer akan enganalisa perintah tersebut dan akan menjalankan karakter sesuai perintah tersebut.
  2. Graphical adventure Game, merupakan perkembangan dari genre di atas. Dengan adanya mouse, player dapat menggerakkan ikon tangan (hand) ke sebuah tali dan meng-kliknya untuk mengambil tali tersebut.
  3. Visual novel Game, mempunyai beberapa ending yang berbeda, memberi player keleluasaan untuk memilih jalan ceritanya dan mendapatkan bermacam-macam ending.
  4. Interactive movie Game, mempunyai full-motion cartoons atau rangkaian live action dari karakter yang dimainkan oleh player. Contoh dari genre ini termasuk Dragon’s Lair, Space Ace dan Night Trap.
  5. Dialog Game, di mana player akan mengalami kemajuan tergantung pada apa yang mereka katakan. Contoh dari genre ini termasuk Law And Order: The Vengeful Heart.
C. Role-Playing Game
Computer role-playing games atau CRPGs atau RPGs mempunyai gameplay di mana karakter milik player akan bertualang dengan skill combat atau cast spell dalam cerita game.
  1. Action Role-Playing Game, genre game yang memasukkan unsur action game dan action-adventure game. Contoh dari genre ini termasuk Diablo 1 & 2.
  2. Massively multiplayer online role-playing Game, biasa disingkat MMORPGs, konsep dari genre ini segera terkombinasi dengan genre-genre lainnya, yang kebanyakan berupa fantasy. Contoh dari genre ini termasuk RisingForce Online dan FlyForFun/FlyFF-Online.
  3. Tactical role-playing Game, berprinsip pada strategi. Dalam game genre ini, player akan diberi giliran masing-masing untuk menentukan langkah yang akan dilakukan oleh karakter-karakternya. Contoh dari genre ini termasuk Final-Fantasy Tactics.
D. Simulation Game
Genre ini bertujuan untuk memberi pengalaman melalui simulasi.
Construction and management simulation Game, disingkat CMSs, adalah tipe game simulasi di mana player harus mendirikan, memperluas, atau mengelola komunitas atau proyek fiksi.
a)     City-Building Game, merupakan bagian dari economic-simulation game.Contoh dari genre ini adalah SimsCity series.
b)     Economic-simulation Game, biasanya berupa simulasi keadaan ekonomi atau bisnis, di mana player mengontrol keadaan ekonomi dari game tersebut. Contoh dari genre ini termasuk Monopoly Tycoon dan FairyGodmother Tycoon.
c)     God Game, sering tidak mempunyai tujuan akhir yang membuat player memenangkan game. Contoh dari genre ini termasuk The Sims series.
d)     Government simulation Game, biasa disebut juga political game, memasukkan unsur kepolisian, pemerintahan, atau politik sebuah negara, bahkan juga perperangan.
E. Strategy Game
Strategy game berfokus pada gameplay di mana dibutuhkan pemikiran yang tepat agar dapat meraih kemenangan.
  1. Real-time strategy and turn-based strategy Game. Dalam real-time (RTS), action dilakukan dalam waktu yang bersamaan oleh masing-masing pihak, sedangkan turn-based (TBS), di mana action dimainkan per ronde atau bergiliran. Contoh dari genre RTS termasuk Warcraft series. Contoh dari genre TBS termasuk Heroes of Might and Magic series.
  2. Tactical Game. Dalam genre ini, player harus menggunakan bermacam-macam taktik dan strategi untuk mencapai kemenangan. Contoh dari genre ini yang bersifat RTS termasuk Warhammer: Dark Omen. Contoh dari genre ini yang bersifat TBS termasuk Jagged Alliance series.
  3. 4X Game, yang berarti eXplore (penjelajahan), eXpand (meluas), eXploit (menja-jah), dan eXterminate (memusnahkan). Contoh dari genre ini termasuk Galactic Civilizations, dan Sid Meier’s Alpha Centauri.
  4. Artillery Game. Genre ini (biasa bersifat TBS) biasa mengikutkan combat dengan tank atau tentara militer berat lainnya. Contoh dari genre ini termasuk Gunbound, Scorched Earth, dan Tanarus.
F. Vehicle Simulation Game
Genre ini juga merupakan simulasi yang berusaha memberikan player sebuah pengalaman realistik                   mengendarai kendaraan-kendaraan tertentu.
  1. Flight Game. Dalam genre ini, player tidak hanya bersimulasi mengontrol pesawat terbang, tapi juga combat di udara. Contoh dari genre ini termasuk Falcon 4.0.
  2. Racing Game, menempatkan player sebagai driver dengan kendaraan (biasanya mobil).Contoh dari genre ini termasuk Need For Speed (NFS) series.
  3. Space Game, bersifat pertarungan di angkasa luar. Contoh dari genre ini termasuk Star Wars: X-Wing, X: Beyond the Frontier, dan Homeworld.
  4. Train Game. Genre ini mensimulasi yang berhubungan dengan transportasi kereta atau railway transport. Contoh dari genre ini termasuk Rail Simulator.
  5. Vehicular (Car) Combat. Genre ini berfokus pada pertarungan antara kendaraan. Contoh dari genre ini termasukk RoadBlasters dan Mecha.


Sumber :  http://coreflood.wordpress.com/2010/02/16/game/
               http://carapedia.com/pengertian_definisi_game_info2144.html

Kamis, 12 Januari 2012

Tips Menghemat Air Dalam Skala Rumah Tangg

1. gunakan air secukupnya ketika sedang di kamar mandi

2. bagi untuk pengguna toilet duduk, pastikan untuk membeli dan mengunakan toilet yang memiliki pilihan tungkai/tombol yang bisa menentukan seberapa air yang ingin digunakan

3. pastikan toilet tidak bocor

4. gunakan air secukupnya ketika sedang mencuci

5. pastikan sabun untuk mencuci harus ramah terhadap lingkungan agar mudah di serap tanah

6. kurangi merebus makanan, seperti sayuran, diganti dengan mengkukus

7. pastikan saluran air dan keran air selalu tertutup rapat sehingga tidak ada air yang menetes

8.pastikan saluran air di rumah tidak bocor,, jika bocor segera perbaiki

9. gunakan air hujan untuk menyiram tanaman

10. buatlah taman di sekitar rumah untuk resapan air

Begitulah tips-tips untuk menghemat air di skala rumah, semoga bermanfaat

SELAMAT MENCOBA

SUMBER : SIAN BERRY
50 WAYS TO SAVE WATER AND ENERGY

Minggu, 08 Januari 2012

Membuat Objek Mulut Menggunakan Blender


MEMBUAT OBJEK MULUT 
pertama kita buat model dasar atau disebut dengan Mesh. Model dasar yang kita gunakan adalah Plane, untuk menambahkannya tekan tombol SPACE >> Add >> Mesh >> Plane. Ubah tampilan objek ke depan 
 dengan menekan tombol 1


Ketika plane sudah ditambahkan, Blender akan berubah ke Edit Mode.
Hapus setengah bagian dari model, yaitu bagian sebelah kiri, caranya: 
- Tekan tombol A
- Tekan tombol B untuk merubah kursor ke mode Border Select. Buat sebuah segi empat sampai setengah   plane, lalu klik kiri dan tekan X untuk menghapusnya.


Lakukan mirroring pada objek tersebut dengan menekan Tab lalu tekan F9.
Membuat mulut
Selanjutnya kita akan membuat mulut dari model dasar ini, caranya:
  • Klik kanan pada titik pusat.
  • Tekan tombol G, lalu tekan tombol X
  • Tekan tombol 2 untuk memanjangkan ke kanan
Klik kiri atau tekan Enter untuk konfirmasi.
  • Pilih semua vertex dengan menekan tombol A.
  • Masuk ke mode Extrude dengan menekan tombol E >> Only Edges
  • Lakukan pembesaran (skala) dengan menekan tombol S dan drag mouse sampai ukuran yang diinginkan, lalu klik kiri jika sudah selesai.
Ulangi ekstrusi dan penskalaan sebanyak 2x lagi (sehingga total 3x) sehingga objek menjadi seperti ini:
Berikutnya bentuk mulut tersebut dengan cara:
  • tekan tombol 1
  • tekan O (huruf) untuk mengaktifkan Proporsional Editing.
  • Ubah tampilan ke bagian atas dengan tombol 7.
  • Pindahkan vertex dengan menekan tombol G dan mouse wheel.
  • Berikutnya tekan Tab untuk merubah ke Object Mode
Tekan F9, lalu tekan CTRL+N  hingga hasilnya kira-kira seperti ini:












Jumat, 06 Januari 2012

contoh sederhana program menggunakan java






Untuk mengaktifkan program. Pertama klik start, pilih all program dan klik program notepad ++. Setelah membuka program, karna listingnya pertama dan kedua sama tetapi beda di output saja, saya akan member salah satu listing, yaitu listing yang pertama, kemudian saya mengetik di notepad ++  sama seperti di listing, import javax.swing.* untuk membuat program JoptionPane, lalu saya mengetik int x=Integer.parseInt(JOptionPane.showInputDialog("masukan banyak elemen A"));String [] a=new String[x];int y=Integer.parseInt(JOptionPane.showInputDialog("masukan banyak elemen B"));String [] b=newString[y];Stringv=JOptionPane.showInputDialog("elemen A ke-"+(i+1));String w=JOptionPane.showInputDialog("elemen B ke-"+(i+1)); untuk membuat window kecil yang meminta input dari keyboard, saya melambangkan himpunan A dengan huruf v, sedangkan untuk anggota himpunan A dilambangkan dengan i, sedangkan untuk himpunan B dengan huruf w, sedangkan untuk anggota himpunan B dilambangkan dengan i, untuk membatasi anggota masing-masing himpunan saya menggunakan for(i=0;i<x;i++) pada himpunan A yang berarti jumlah anggota himpunan A tidak bisa melebihi x, sedangkan untuk himpunan B saya menggunakan for(i=0;i<y;i++), untuk mengambil keputusan bahwa program ingin mengambil irisan dari himpunan A dan himpunan B, maka saya menulis  if(a[i].equals(b[j])),
Selanjutnya program akan mengeluarkan output di Command prompt, untuk mengeluarkan output anggota himpunan A saya menulis System.out.print(" A = {"); for(i=0;i<x;i++), System.out.print(a[i]); if(i!=(x-1)) System.out.print(",");,System.out.println("}"); begitu juga untuk mengeluarkan anggota himpunan B saya menulis System.out.print(" B = {"); for(i=0;i<y;i++), System.out.print(b[i]); if(i!=(y-1)),  System.out.print(",");System.out.println("}"); lalu  jika nilai K sudah sama saya menulis if (k==0) ( nilai K adalah irisan dari himpunan ), setelah itu untuk mengeluarkan output irisan dari himpunan A dan himpunan B saya menulis System.out.print("A n B = {"); for(i=0;i<k;i++), System.out.print(c[i]); if(i!=(k-1)), System.out.print(",");,System.out.println("}");
Setelah mengetik, saya save dengan nama yang sama pada public class (Himpunan), dan ditambah . java setelah nama class, jadi seperti ini Himpunan.java. Setelah menulis nama file, saya mengubah tipe file dari txt  menjadi java, dan saya mengesavenya di D: .
Setelah di save, saya membuka Command prompt di start, pilih all program, kemudian sorot accessories dan pilih program Command prompt. Setelah membuka program, saya mengetik  seperti di bawah ini
Pertama akan muncul C:\Document and Setting\c kumell>, karna saya mengesave di data D, maka saya tulis D:, sehingga muncul tulisan
C:\Document and Setting>d:, setelah itu saya enter lagi maka muncul tulisan
D:\>
Setelah muncul saya mengetik javac Himpunan.java (Himpunan.java adalah nama file) maka menjadi
D:\> javac Himpunan.java
Setelah itu saya enter maka muncul tulisan
D:\>
Kemudian saya mengetik java Himpunan maka muncul
D:\> java Himpunan
Setelah itu saya enter kembali maka muncul out putnya